Salin Artikel

Kalah Voting, Usulan Pansus Covid-19 DPRD Surabaya Resmi Ditolak

SURABAYA, KOMPAS.com - DPRD Kota Surabaya akhirnya resmi tidak memiliki panitia khusus (Pansus) penanganan Covid-19.

Dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus) Jumat (15/5/2020) lalu, suara fraksi pengusul Pansus Covid-19 kalah suara dengan suara fraksi penolak Pansus Covid-19.

Informasi yang dihimpun dari DPRD Surabaya, rapat Banmus memilih jalan voting untuk menentukan dibentuknya Pansus Covid-19.

Dari 16 anggota Banmus yang mengisi absensi rapat, hanya 13 yang ada di ruangan rapat saat voting digelar.

Hasil akhirnya, hanya ada 5 suara yang mendukung Pansus Covid-19, 8 suara lainnya menolak.

Sektetaris Fraksi Demokrat-Nasdem, Imam Syafii selaku fraksi pengusul menganggap aneh saat Banmus DPRD Surabaya melakukan voting.

"Lazimnya Banmus hanya menjadwal rapat paripurna usulan fraksi, baru nanti Paripurna yang akan memutuskan setuju atau ditolak usulan pansus Covid-19," kata Imam, saat dikonfirmasi Senin (18/5/2020).

Usulan dalam pansus menurutnya juga bisa diparipurnakan hanya dari usulan minimal 2 fraksi.

Sementara usulan pansus Covid-19, kata Imam, diusulkan 4 fraksi, yakni Fraksi PKB, Gerindra, PAN-PPP dan fraksi Demokrat Nasdem.

"Kami masih membahas lagi bersama fraksi pengusul apakah nanti ikut mendukung atau tidak," ujar dia.


Terpisah, Ketua Fraksi PDI-P DPRD Kota Surabaya menyebut apa yang dilakukan Banmus sudah tepat.

"Fungsi DPRD adalah melakukan pengawasan penanganan Covid-19 di Surabaya melalui alat kelengkapan yang ada, dan itu sudah berjalan dan tidak perlu dibentuk Pansus," terang dia.

Dia menilai, Wali Kota Tri Rismaharini dan jajaran Pemkot Surabaya sudah bekerja keras menangani pendemi Covid-19.

"Tentu ada banyak yang perlu dibenahi dari kinerja Pemkot Surabaya, namun semua masukan bisa melalui komisi-komisi yang sudah ada, sehingga Fraksi PDI-P memandang tidak perlu membentuk Pansus Covid-19," tegas dia.

Sebelumnya, pansus Covid-19 dianggap mendesak dibentuk di Surabaya karena jumlah kasus Covid-19 di Surabaya tercatat cukup tinggi dan mengancam warga Surabaya.

Hingga Minggu (17/5/2020) malam, jumlah kasus positif Covid-19 di Surabaya mencapai 1.059 kasus dan yang meninggal dunia 122 orang. 

https://regional.kompas.com/read/2020/05/18/13130501/kalah-voting-usulan-pansus-covid-19-dprd-surabaya-resmi-ditolak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke