Salin Artikel

Kisah Blusukan Dompet Dhuafa Bagikan Sembako untuk Masyarakat Terdampak Corona

KOMPAS.com - Meski mendung, tim Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM) Dompet Dhuafa bersama mantan ketua Badan Eksekutif Mahasiswa UGM M Atiatul Muqtadir (Fathur) tetap membagikan sembako untuk kelompok rentan terdampak wabah corona.

Fathur sendiri merupakan super volunteer dan penerima manfaat Bakti Nusa Dompet Dhuafa.

Kelompok rentan itu adalah mereka yang mengandalkan upah harian dengan perekonomian kelas menengah ke bawah.

Saat menuju lokasi, tim harus melalui jalan setapak gang kecil di kawasan Kelurahan Rempoa, Tangerang Selatan yang hanya muat satu orang.

Rumah Sa'amin (85) menjadi tujuan utama. Kakek penjaga makam itu kini hanya bisa di rumah lantaran matanya tak lagi bisa melihat.

Di rumah petak berukuran sekitar 15 meter persegi itu, Sa’amin berteduh bersama istrinya yang kini menggantikan profesinya sebagai penjaga makam. Di masa tuanya itu, Sa’amin kini bergantung pada upah yang diperoleh istrinya.

Sa'amin pun merasa senang saat tim Dompet Dhuafa dan Fathur datang membawa paket sembako.

Beras, telur, lauk pauk, dan sejumlah kebutuhan pangan lainnya ada dalam paket sembako itu.

"Alhamdulillah ada yang perhatian sama kakek dan nenek atas bantuannya ini. Umur sudah 80 tahun lebih, mata juga sudah tidak bisa melihat,” kata Sa’amin dalam keterangan tertulis, Sabtu (4/4/2020).

Ia pun mendoakan semoga semua pihak yang menyumbang senantiasa sehat dan lancar rezekinya.

Tak jauh dari rumah Sa’amin, ada warga bernama Sarti (53) yang harus menggunakan tongkat saat berjalan karena menderita stroke.

Ia juga senang dengan kehadiran tim Dompet Dhuafa dan ingin berlama-lama bercerita dengan mereka.

Namun, tim masih harus melaksanakan banyak tugas untuk mengantarkan kebaikan donatur kepada sesama.

"Terima kasih kepada para donatur. Semoga lancar terus usahanya dan sehat-sehat selalu," kata Sarti.

Beranjak dari rumah Sarti, perjalanan kembali dilakukan. Tim bagi-bagi sembako selanjutnya mengarah ke kawasan RT 01/RW 09 Kelurahan Rempoa.

Tujuan selanjutnya adalah rumah warga bernama Widjiati (64) yang hanya seukuran 9 meter persegi.

Ia adalah pedagang nasi uduk yang kini merasakan sepinya pasar akibat corona. Saat tim datang, dirinya tengah membersihkan peralatan masaknya.

Widjiati pun merasa sangat senang saat Fathur menyapa untuk mengabarkan bahwa ada paket bantuan dari donatur.

"Ini kami membawa titipan paket sembako dari donatur kitabisa.com dan Dompet Dhuafa. Semoga dapat mencukupi kebutuhan sehari-hari ibu dan keluarga untuk beberapa waktu ke depan," ucap Fathur kepada Widjiati.

Di tengah suasana itu, ketua RT dan RW menyambut tim Dompet Dhuafa dengan hangat.
Mereka berterima kasih atas perhatian untuk warganya yang kurang mampu.

Akibat wabah corona, perekonomian warganya yang hanya mengandalkan upah harian pun terganggu.

Tak berhenti di situ, pembagian sembako akhirnya berlanjut di rumah warga bernama Thomas Hartono (47).

Pria itu masih mengenakan jaket ojek onlinenya sembari mengharap rezeki dari orderan pelanggan yang kini menurun drastis.

Meski demikian, ia mengatakan bahwa rezeki sudah ada yang mengatur, sehingga tinggal berusaha saja.

Dengan menerapkan pola social distancing, tim menyerahkan paket sembako dan mendengarkan kisah Thomas di pekan ketiga wabah corona.

"Terima kasih atas bantuan dan perhatian kepada kami. Bagaimana lagi, hidup harus berjalan terus. Sepertinya ini akan berjalan panjang banget,” ujar Thomas.

Meski demikian, ia terus berdoa semoga semua orang sehat, khususnya para donatur, sehingga terus bisa memperhatikan nasib rakyat kecil.

Program bagi-bagi paket sembako tersebut sendiri, merupakan kolaborasi kebaikan dari para donatur dan sudah bergulir sejak 28 Maret 2020 hingga saat ini.

https://regional.kompas.com/read/2020/04/04/16411221/kisah-blusukan-dompet-dhuafa-bagikan-sembako-untuk-masyarakat-terdampak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke