Salin Artikel

Kerangka Patung Yesus Dirobohkan, Proyek Gagal karena Korupsi, Bupati Tapanuli Utara Minta Maaf

Keputusan itu diambil setelah kasus korupsi pembangunan patung Yesus tersebut selesai diadili oleh pengadilan Tipikor.

Dilansir dari Tribun Medan.com, Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan meminta maaf kepada masyarakat karena hal itu telah menjadi keputusan pengadilan.

"Saya selaku Bupati Taput meminta maaf kepada kita semua kalau kerangka patung Yesus ini harus dibongkar, karena ini keputusan pengadilan. Saya minta kepada seluruh masyarakat Taput, untuk memahami bahwa ini keputusan pengadilan diakibatkan nilai kerangka ini sudah lost total," kata Nikson, Kamis (19/3/2020).

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tapanuli Utara Tatang Darmi. Ia mengatakan kasus dugaan korupsi proyek pembangunan patung Yesus ini telah selesai.

Selain itu sejumlah terdakwa sudah diadili dan dijatuhi hukuman sesuai perbuatannya masing-masing.

"Segala keputusan pengadilan tuntas. Status kerangka (patung Yesus) ini sudah total lost," kata dia.

Menurut Tatang, sudah ada perintah pengadilan untuk mengeksekusi patung sehingga mau tidak mau perintah harus dijalankan.

"Saya di sini selaku jaksa eksekutor, dan ini merupakan keputusan pengadilan," ungkap Tatang.

Namun proyek gagal ini dan hanya berjalan 55,48 persen saja.

"Adapun rekapitulasi penyelidikan di lapangan, angker baja untuk patung ini dalam keadaan lemah. Kemudian, lantai altar telah retak-retak (retak struktur), tiang portal langsung tertimbun tanah dalam kondisi basah," jelas Horas.

Ia mengatakan saat pengerjaan proyek tersebut, pengelasan pipa galvanis konstruksi tidak memenuhi syarat pengelasan yang baik.

Pembulatan pipa rangka tidak dilakukan dengan metode pabrikasi press dan tidak memenuhi teknis.

"Pembauran baja kurang sempurna, dan tidak memenuhi teknis. Pangkal tiang induk baja terendam air, sehingga akan cepat berkarat," kata Horas saat membacakan hasil investigas itu di hadapan Forkopimda Taput.

Karena alasan itu, sambung Horas, maka patung Yesus ini layak dirobohkan.

Apalagi, kondisi patung dalam keadaan miring, dan dikhawatirkan tumbang sewaktu-waktu.

"Dampak kemiringan cenderung menimbulkan beban tambahan moment, akibat titik berat massa menara menjadi eksentris," pungkas Horas

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Patung Yesus yang Dibangun Sarat Korupsi Dirobohkan, Bupati Taput Minta Maaf,

https://regional.kompas.com/read/2020/03/21/06070071/kerangka-patung-yesus-dirobohkan-proyek-gagal-karena-korupsi-bupati-tapanuli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke