Salin Artikel

Sumut Minta 10.000 APD untuk Petugas Medis yang Tangani Covid-19

Untuk itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara memesan APD sebanyak 10.000 unit.

Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumut Riadhil Akhis Lubis mengatakan hal tersebut saat konferensi pers di saluran YouTube milik Humas Pemprov Sumut pada Kamis (19/3/2020).

Dalam konferensi pers tersebut, dia didampingi Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit Hasibuan.

"Dapat dilaporkan tentang ketersediaan APD, saat ini kita sedang memesan APD sebanyak 10.000 untuk kelengkapan para tim medis, dokter, perawat dan sebagainya di rumah sakit," kata Riadhil.

Menurut dia, ketersediaan APD ini sangat dibutuhkan dan pihaknya akan terus berupaya menyediakan.

"Jadi paling cepat besok atau lusa akan masuk ke posko kita," kata dia.

Riadhil juga mengimbau kepada masyarakat mulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota agar melindungi diri dan keluarganya.

"Kita lebih mengedepankan sosialisasi pencegahan. Untuk itu, protokol sosialisasi dilakukan dan sudah dilakukan, misalnya pendidikan, anak sekolah belajar di rumah," kata dia.

Kemudian, protokol terkait transportasi juga sudah disosialisasikan ke orang-orang yang berangkat dan mendarat di Bandara Internasional Kualanamu, Belawan, ataupun lainnya.

"Imbauan kita supaya bisa mencegah dengan social distancing, menjaga jarak dengan teman kita. Dikurangi lah, atau sama sekali hindari keramaian," kata Riadhil.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan mengatakan, saat ini ada 53 orang dalam pemantauan (ODP) virus corona.

"Melihat kondisi yang berkembang, mencoba mempelajari ke belakang, kita secara epidemiologi melihat bahwa dalam 2 minggu ke depan kemungkinan akan tetap ada peningkatan," kata Alwi.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/20/08490781/sumut-minta-10000-apd-untuk-petugas-medis-yang-tangani-covid-19

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke