Salin Artikel

Banjir Bandang di Agam, Satu Sekolah dan Dua Masjid Rusak Parah, Jembatan Putus dan Pasar Terendam Air

Sekolah MTsN 13 Agam di Batu Kambing dilaporkan rusak berat, satu jembatan di Sitanang putus, satu pasar di Sitanang direndam banjir dan puluhan rumah warga terendam banjir.

"Banjir bandang terjadi pada Kamis malam kemarin. Ada tiga nagari di Kecamatan Ampek Nagari yang terdampak yaitu Sitanang, Bawan dan Batu Kambing," kata Camat Ampek Nagari, Roza Syafdefianti yang dihubungi Kompas.com, Jumat (13/3/2020).

Roza mengatakan di Batu Kambing, sekolah MTsN mengalami rusak berat karena dinding sekolah, ruang OSIS dan dinding Mushala sekolah roboh.

"Selain itu, sekitar 30 rumah warga terdampak banjir tersebut," kata Roza.

Sementara di Sitanang, dilaporkan satu jembatan penghubung di daerah itu putus yang menyebabkan sarana transportasi terganggu.


Pasar rusak

Pasar Sitanang dilaporkan juga mengalami dampak banjir karena terendam air hingga setengah meter.

"Air memang sudah susut, namun material banjir menyebabkan barang-barang milik warga bercampur lumpur," kata Roza.

Kemudian dilaporkan dua masjid mengalami kerusakan parah karena dihantam material banjir bandang.

"Kemudian dilaporkan juga ada 5 rumah warga yang dihantam banjir sehingga mengalami rusak parah," jelas Roza.

Sedangkan di Bawan, menurut Roza, dilaporkan banjir merusak lahan pertanian milik warga.

Saat ini, kata Roza tim dari Kabupaten Agam sudah turun ke lapangan melakukan pembersihan material lumpur.

"Iya, saat ini BPBD, Damkar Agam, TNI/Polri, perangkat kecamatan dan lainnya sudah turun ke lapangan melakukan pembersihan," jelas Roza.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/13/11035461/banjir-bandang-di-agam-satu-sekolah-dan-dua-masjid-rusak-parah-jembatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke