Salin Artikel

Cegah Corona, Daop 5 Purwokerto Sediakan Hand Sanitazer di Stasiun

PURWOKERTO, KOMPAS.com - PT KAI Daop 5 Purwokerto, Jawa Tengah, menyediakan cairan pembersih tangan di sejumlah stasiun.

Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Supriyanto mengatakan, langkah itu sebagai upaya untuk mengajak para pengguna jasa kereta api menjaga kebersihan dan mencegah penyebaran virus Corona.

"Cairan antiseptik handsanitizer ini kami sediakan di beberapa titik di stasiun yang melayani naik-turun penumpang," kata Supriyanto kepada wartawan, Rabu (4/3/2020).

Cairan pembersih tangan, kata Supriyanto, akan disediakan di Satsiun Purwokerto, Kroya, Kebumen, Gombong, Kutoarjo, Cilacap, Sidareja, Maos, Prupuk, Slawi, Gandrungmangu dan Kutowinangun.

"Kami mengajak para pengguna kereta api untuk memanfaatkan layanan ini dengan bijak, dan tentunya tidak memindahkan botol handsanitizer dari tempatnya maupun memanfaatkan untuk kepentingan pribadi. Sehingga penumpang yang lainnya juga bisa memanfaatkan fasilitas tersebut," ujar Supriyanto.

Selain di stasiun, kata Supriyanto, pihaknya juga menyediakan cairan pembersih tangan di lingkungan Kantor PT KAI.

"Kegiatan ini merupakan lanjutan dari berbagai upaya yang telah dilakukan PT KAI untuk mencegah penyebaran virus corona," kata Supriyanto.

Sebelumnya, Pemkab Banyumas mendirikan posko kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona di Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, posko tersebut ditempatkan petugas dari Dinas Kesehatan Banyumas untuk mengecek suhu tubuh penumpang yang baru turun dari kereta api.

"Kami memasang petugas dinkes 24 jam di stasiun untuk mengecek seluruh penumpang dengan termometer infrared," kata Husein di Purwokerto.

Husein mengatakan, apabila ditemukan penumpang dengan suhu tubuh di atas rata-rata, maka akan diperiksa lebih lanjut. Pihaknya telah menyiapkan ruang khusus untuk pemeriksaan.


Manajer Humas Daop V Supriyanto menyampaikan, posko kesehatan didirikan mulai hari ini hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Kami bekerjasama dengan dinkes untuk antisipasi virus corona. Kami imbau penumpang yang kurang baik kesehatannya, misal sesak napas atau apa untuk melakukan pemeriksaan di posko," kata Supriyanto.

Menurut Supriyanto, selama ini banyak warga negara asing yang naik dan turun di Stasiun Purwokerto.

"Ada beberapa yang naik dan turun, tapi kita belum bisa memilah-milah asal mereka, terutama Sabtu dan Minggu banyak yang naik dan turun di stasiun," ujar Supriyanto.

https://regional.kompas.com/read/2020/03/04/16223331/cegah-corona-daop-5-purwokerto-sediakan-hand-sanitazer-di-stasiun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke