Salin Artikel

Kapolda Papua Sebut Ada Indikasi KKB Ingin Gagalkan PON

Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, ada indikasi KKB ingin menggagalkan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX.

KKB, lanjut Kapolda, gencar menyerang sejumlah daerah di Papua, seperti di Wilayah Nduga, Kabupaten Keroom hingga Kabupaten Mimika.

Rangkaian serangan itu mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.

"Saat ini sedang didalami (dugaan upaya penggagalan PON) mengingat beberapa hari terakhir ini sering terjadi penembakan di beberapa daerah," ungkap Kapolda, seperti dilansir dari Antara.

Paulus Waterpauw akan melakukan tindakan tegas terhadap kelompok tersebut.

Selai KKB, kata Kapolda, ada pula dugaan kelompok mahasiswa eksodus yang juga ingin menggagalkan ajang olahraga nasional tersebut.

Kepada kelompok mahasiswa yang hingga kini belum kembali ke kampusnya untuk melanjutkan pendidikan, Kapolda angkat bicara.

"Masa depan mahasiswa masih panjang. Pergunakan sebaik mungkin dengan menuntut ilmu demi masa depan," pesan Kapolda.

PON Papua dijadwalkan berlangsung pada 20 Oktober hingga 2 November 2020 di empat kota yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Timika dan Merauke.

Untuk pengamanan ajang tersebut, Polda Papua menyiapkan 4.500 personel.

Sedangkan Mabes Polri telah siap mengirimkan tambahan ribuan personel untuk pengamanan PON XX Papua.

"Saat kunjungan kerja di Papua beberapa hari lalu Bapak Kapolri sudah menyatakan berapa pun anggota yang Kapolda Papua minta akan dipenuhi," kata Kapolda.

Sumber : Antara

https://regional.kompas.com/read/2020/03/04/11000061/kapolda-papua-sebut-ada-indikasi-kkb-ingin-gagalkan-pon-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke