Salin Artikel

Kronologis Pelemparan Susu Kemasan ke Driver Ojol di Bandung

BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi menetapkan Y (23), pegawai kedai kopi Yor sebagai tersangka ihwal pelemparan susu kemasan kepada A (53), driver ojol di Jalan Ciumbuleuit, Bandung, Jawa Barat.

Kapolsek Cidadap AKP Septa Firmansyah menjelaskan, kejadian bermula saat driver ojol paruh baya itu menerima orderan pesanan minuman seharga Rp 25.000 di kedai tersebut.

Saat tiba di lokasi, ternyatan pesanan telah habis.

"Ibu itu langsung memberitahu ke konsumen pesanannya sudah habis, dan menanyakan apakah mau dibatalkan atau tidak. Konsumennya bilang oke," ujar Septa di Mapolsek Cidadap, Rabu (29/1/2020).

Tak lama berselang, akhirnya konsumen memesan minuman lain yang harganya sebesar Rp 15.000.

Karena pembayaran uang elektronik korban telah masuk seharga Rp 25.000, pihak Kopi Yor bingung untuk menginput kembali pesanan kedua yang harganya lebih murah itu.

"Akhirnya Y (tersangka) bilang pesan saja dua, ada lebihnya Rp.5.000. Enggak apa-apa lebih, nanti pihak pegawai yang tanggung karena bingung nginputnya," kata Septa.

Karena kebingungan, Y memanggil rekannya yang meracik kopi untuk membantunya.

"Pelayan pria yang dipanggil ini tidak tahu permasalahan dari percakapan ini, dia juga enggak punya pengalaman soal grab food itu," tutur Septa.

Kemudian rekan kerja Y, membantu meminjam telepon A dengan maksud menginput data karena es cokelat yang dipesan konsumen.

Saat dikembalikan, A terkejut melihat pesanan di aplikasinya sudah sampai tujuan, padahal dirinya masih di lokasi.

Melihat hal itu, korban meminta penjelasan karena khawatir berakibat buruk pada akunnya (suspen).

"Adu mulut terjadi antara Y dan korban, sampai akhirnya terjadi pelemparan susu kemasan satu liter yang dilakukan Y ke arah korban," ujarnya.

Korban yang mengalami luka di bagian bibir akibat pelemparan melapor ke polisi.

https://regional.kompas.com/read/2020/01/30/00013211/kronologis-pelemparan-susu-kemasan-ke-driver-ojol-di-bandung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke