Bahkan ada di antaranya yang sempat keluar rumah karena merasakan getaran gempa yang cukup kuat. Belum ada laporan kerusakan bangunan dampak gempa Garut ini.
"Saya sedang duduk di ruang tamu sambil membuka laptop, tiba-tiba gelas bergetar. Saya langsung keluar, tapi hanya sebentar," ungkap warga di Kecamatan Sukabumi, Atep Maulana kepada Kompas.com dalam pesan WhatsApp, Senin.
Warga lainnya yang bertempat tinggal di wilayah Sukabumi Selatan, Nasrudin (50) juga mengakui merasakan getaran gempa. Namun terasanya kecil dan sebentar sehingga tidak sempat keluar.
"Terasa kecil Pak, dan sebentar," kata Nasrudin, warga Desa Cimahpar, Kecamatan Kalibunder, saat dikonfirmasi Kompas.com.
Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa magnitudo 5,1 pada 6 Januari 2020 pukul 06:12:23 WIB dengan pusat gempa berlokasi 8.15 Lintang Selatan , 107.34 Bujur Timur atau 120 km Barat Daya Kabupaten Garut kedalaman 10 kilometer.
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
https://regional.kompas.com/read/2020/01/06/08000851/pagi-ini-warga-sukabumi-dikejutkan-dengan-gempa-garut-magnitudo-51