Salin Artikel

BPBD: 20 Kecamatan di Sragen Berpotensi Diterjang Angin Kencang

Adapun ke-20 kecamatan itu antara lain, Gemolong, Gesi, Gondang, Jenar, Kalijambe, Karangmalang, Kedawung, Masaran, Miri, Mondokan, Ngrampal, Plupuh, Sambirejo, Sambung Macan, Sidoharjo, Sragen, Sukodono, Sumberlawang, Tangen dan Tanon.

"20 kecamatan di Sragen ini punya potensi terjadinya angin," kata Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Sragen, Sugeng Priyono saat dihubungi Kompas.com, Jumat (3/1/2020).

Sugeng menyebutkan dari 20 kecamatan itu yang perlu diwaspadai adalah wilayah Sragen bagian barat. Meliputi Kecamatan Kalijambe, Gemolong, Miri dan Sumberlawang.

Menurut Sugeng, di wilayah itu tidak ada pemecah angin seperti keberadaan bangunan besar, dan gunung. Dengan demikian, angin yang berhembus sangat dahsyat.

"Yang paling penting adalah kita melakukan kesiapsiagaan terhadap terjadinya itu (angin kencang)," ujarnya.

Sugeng menambahkan pihaknya telah mendirikan posko bersama di Mako BPBD Sragen. Posko ini disiagakan selama 24 jam untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi bencana di Sragen.

Posko bersama ini, kata dia telah dioperasikan sejak dua hari lalu melibatkan semua unsur, baik dari relawan, Palang Merah Indonesia (PMI), kepolisian dan TNI.

"Posko bersama ini untuk memudahkan koordinasi ketika terjadi bencana di Sragen. Posko mulai dibuka dua hari yang lalu," terang Sugeng.

Sebagaimana diketahui, cuaca ekstrem diprediksi masih akan terjadi di wilayah Sragen hingga 4 Januari 2020.

Cuaca ekstrem ditandai dengan hujan lebat disertai petir dan angin kencang atau puting beliung.

https://regional.kompas.com/read/2020/01/03/16151121/bpbd-20-kecamatan-di-sragen-berpotensi-diterjang-angin-kencang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke