Tanggul Sungai Jebol, Banjir Terjang Ratusan Rumah di Bandung Barat

Derasnya luapan air Sungai Cihaur membuat benteng penahan jebol. Lima rumah dilaporkan rusak akibat kejadian itu.

Dari pantauan Kompas.com di lokasi, tanggul penahan sungai sepanjang 10 meter dengan tebal 30 sentimeter jebol karena tak kuat menahan derasnya air pascahujan pada Selasa siang.

Menurun Khoirul, salah seorang warga, banjir terjadi pukul 16.30 WIB.

Saat itu, ia tengah menyiapkan pompa air untuk membuang genangan di area permukiman warga.

Belum sempat memompa, air sudah menjebol benteng. Ketinggian air mencapai satu meter.

"Saya lagi siapin pompa, eh keburu jebol setelah shalat Ashar, deras banget airnya. Warga panik langsung menyelamatkan diri," ujar Khairul.

Karena terjebak banjir, ia pun tak sempat menyelamatkan harta bendanya. Genangan itu terjadi selama satu jam.

Khairul menyampaikan, ada 113 kepala keluarga yang terdampak banjir.

Sebagian warga terpaksa mengungsi di masjid dan rumah kerabatnya.

Saat ini warga masih cemas lantaran potensi luapan masih bisa terjadi mengingat tingginya curah hujan.

Karena itu ia meminta pemerintah setempat agar segera melakukan perbaikan tanggul yang jebol.

"Saya minta segera antisipasi karena ini kan masih musim hujan. Kami juga harus tinggal dimana dulu," ujar Khairul.

Kepala Tim SAR Bandung Edwin Purnama mengatakan, hingga pukul 20.00 WIB, tercatat 21 kepala keluarga mengungsi ke Masjid At-Tin, dan 10 kepala keluarga mengungsi di Masjid Al Ikhlas.