Salin Artikel

Tinjau Pasar Kosambi Bandung, Mendag Temukan Kenaikan Harga Pangan

Agus berkunjung ke pasar bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi, dan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Kadisperindag) Jawa Barat Mochamad Arifin Soendjayana.

Dari hasil dialog dengan sejumlah pedagang, Agus menemukan adanya kenaikan harga untuk sejumlah komoditas.

Semisal telur yang harganya Rp 27.000 per kilogram, padahal sebelumnya dijual Rp 26.000 per kilogram.

Sedangkan daging ayam yang biasanya dijual Rp 34.000 per kilogram, menjadi Rp 37.000 per kilogram.

Kenaikan harga itu, kata Agus, disebabkan faktor cuaca yang sudah memasuki musim penghujan serta mulai meningkatnya permintaan.

Kenaikan tersebut dianggapnya masih dalam batas wajar. Apalagi saat ini dalam suasana jelang perayaan hari besar keagamaan.

"Terutama sekarang memang cuaca agak mempengaruhi juga," kata Agus di Pasar Kosambi, Bandung, Jawa Barat.

Agus juga menyatakan akan berkoordinasi dengan asosiasi distributor kebutuhan pokok untuk memastikan pasokan barang tetap terjaga.

Khususnya untuk komoditas yang paling dibutuhkan masyarakat seperti telur, daging ayam, daging sapi, bawang, dan cabai.

Agus meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan barang. Jika ada kelangkaan, dia siap menambah pasokan untuk menjaga stabilitas harga.

"Jadi, nanti akan kita sesuaikan dan ditambah pasokannya supaya bisa menstabilkan harga menjelang Natal dan Tahun Baru," ujar Agus.

Sementara itu, Ridwan Kamil memastikan pasokan kebutuhan pokok jelang Natal dan Tahun Baru 2020 di Jawa Barat aman.


Guna menjaga stabilitas harga, Ridwan akan berkoordinasi dengan Bulog untuk menyiapkan operasi pasar.

"Pasokan secara umum stabil, tinggal nanti seperti Pak Menteri menyampaikan, akan berkoordinasi dengan asosiasi-asosiasi untuk memastikan pasokan berjalan dengan baik,” kata Emil, sapaan akrab Ridwan.

Emil menuturkan, kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok terjadi karena permintaan yang tinggi. Namun, dia memastikan kenaikan harga masih dalam tahap yang wajar.

Hal serupa juga diungkapkan, Kadisperindag Jabar Mochamad Arifin Soendjayana.

Dia menyebut kenaikan harga daging dan telur sudah diprediksi berdasar pantauan ke pasar tradisional dan modern.

"Tapi secara umum masyarakat jangan khawatir, hadirnya Pak Menteri (Perdagangan) kali ini ke Bandung, salah satunya untuk memastikan stabilitas harga masih dalam batas toleransi di pasar-pasar di Jawa Barat,” katanya.

https://regional.kompas.com/read/2019/12/20/11353991/tinjau-pasar-kosambi-bandung-mendag-temukan-kenaikan-harga-pangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke