Salin Artikel

Seorang Pelajar Tewas dalam Tawuran di Sukabumi, 4 Orang Jadi Tersangka

Tawuran menyebabkan satu pelajar tewas dan dua lainnya luka berat.

Keempatnya masing-masing berinisial MI (17),  MF (15),  AR (16), dan RS (16).

Diketahui korban berasal dari SMKN Pertanian Cibadak, yaitu El Franza (16), pelajar kelas 10 dan dua pelajar lainnya mengalami cedera.

"Korban yang meninggal dunia terkena bacokan bagian dada dan tubuh belakang. Sedangkan yang luka berat terkena bacokan di pinggang dan tangan," ungkap Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi, dalam konferensi pers di Mapolsek Cibadak, Senin (4/11/2019).

Tersangka RS diduga berperan mengajak dan memprovokasi, serta melakukan perjanjian untuk tawuran dengan kode "acara", antara pelajar SMK Teknika dengan SMKN Pertanian.

Perjanjian memanfaatkan media sosial.

Selanjutnya tersangka MI diduga sebagai pelaku pembacokan terhadap korban yang meninggal dunia dengan celurit.

Aksinya dilakukan saat korban berusaha melarikan diri.

Dua tersangka lainnya AR dan MF diduga melakukan pembacokan terhadap dua korban yang mengalami luka berat.

Kedua tersangka ini membacok korbannya dengan menggunakan celurit.

"Celurit yang dimiliki para tersangka ini ada yang dibeli melalui penjualan secara online, hingga ada yang sengaja membuat celurit ke pengrajin. Saat ini kami masih mencari barang bukti celuritnya," tutur Nasriadi.

Diberitakan sebelumnya tawuran pelajar antara SMKN Pertanian Cibadak dengan SMK Teknika Cisaat terjadi di Pasar Cicurug, Jalan Raya Sukabumi-Bogor, Minggu (3/11/2019) pukul 01.00 WIB.

Kejadian itu mengakibatkan satu orang tewas dan dua orang mengalami luka berat akibat sabetan senjata tajam. 

https://regional.kompas.com/read/2019/11/04/22113091/seorang-pelajar-tewas-dalam-tawuran-di-sukabumi-4-orang-jadi-tersangka

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke