Salin Artikel

Ini Pengakuan Brigadir Natan yang Ditabrak dan Terseret di Kap Mobil

Seperti dalam sebuah video berdurasi 10 detik yang menjadi viral di media sosial, Natan ditabrak dan terseret di kap mesin bagian depan mobil.

Menurut Natan, mobil tersebut telah melanggar lampu lalu lintas di persimpangan Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung.

Namun, pengemudi tidak menggubris polisi yang berupaya menghentikan dari pinggir jalan.

“Saya sih intinya ingin memberhentikan kendaraan tersebut, karena melanggar lalu lintas,” ujar Natan saat ditemui di Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (26/7/2019).

Lebih lanjut, Natan mengatakan, dia sangat bersyukur kondisi arus lalu lintas di depan mobil tersebut tersendat akibat lampu lalu lintas.

Menurut Natan, jika situasi lalu lintas lancar, mobil tersebut kemungkinan bakal tancap gas dan membuat dirinya terpental.

Natan mengatakan, pengemudi mobil itu sebenarnya tidak berinisiatif untuk berhenti. Pengemudi terpaksa berhenti, karena ada kemacetan.

“Karena kemacetan tersebut, dia memperlambat laju kendaraannya. Dibantu oleh warga masyarakat dan ojol  juga akhirnya dia berhenti,” kata Natan.

Beruntung, dalam aksi tersebut Natan tidak mengalami luka-luka.

“Tangan saya saja sih, sakit. Tapi sudah aman. Cuma handphone saya rusak,” tutur Natan.

Natan pun mengimbau kepada masyarakat agar saling menghargai dan  menghormati sesama pengguna jalan.

Selain itu, pengguna jalan diharapkan bisa lebih disiplin dalam berlalu lintas, agar kejadian serupa tidak terulang.

“Keselamatan berlalu lintas penting bagi diri sendiri, pengguna jalan itu, maupun pengguna jalan lainnya. Pengendara kendaraan juga diimbau lebih melihat petugas, mengikuti aturan rambu lalu lintas dan mengikuti arahan dari petugas,” kata Natan.

https://regional.kompas.com/read/2019/07/26/17301221/ini-pengakuan-brigadir-natan-yang-ditabrak-dan-terseret-di-kap-mobil

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke