Salin Artikel

4 Fakta Risma Sempat Masuk ICU, akibat Kelelahan hingga Batal Jadi Pembicara di Jakarta

KOMPAS.com — Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Surabaya M Fikser mengatakan, Wali Kota Tri Rismaharini terpaksa menjalani perawatan di rumah sakit karena kelelahan dan kecapekan.

Selain itu, Fikser menjelaskan, Risma juga mengalami batuk berdahak. Seperti diketahui, Risma, sapaan akrab Wali Kota Surabaya, dikabarkan masih terbaring di Rumah Sakit Umum dr M Soewandhie meski sebelumnya kondisinya dikabarkan telah membaik.

Fikser mengatakan, untuk sementara waktu Risma harus beristirahat total dan tidak boleh diganggu.

Berikut ini fakta lengkapnya:

Pada Selasa (25/6/2019), Wali Kota Risma terpaksa dirawat di Rumah Sakit Soewandhie. Risma mulai mendapat perawatan sejak Selasa pukul 06.00 WIB di sebuah ruang VVIP.

Menurut keterangan Fikser, kondisi Risma lemah dan harus dirawat intensif. Akibatnya, Risma batal menghadiri sejumlah acara yang sudah terjadwal hari ini.

Salah satunya kegiatan sebagai pembicara di Jakarta yang membahas tentang pembangunan infrastruktur dan pariwisata kota.

"Dari kemarin ibu (Risma) sudah kelelahan. Kemarin ibu juga tidak mau wawancara karena beliau capek, lelah, terus sempat batuk berlendir," kata Fikser.

Setelah pemeriksaan oleh tim dokter, Risma terpaksa menjalani perawatan intensif agar kondisinya segera pulih.

"Dokter minta ke Ibu (Risma) untuk istirahat. Saat ini beliau istirahat di RS. Masalah sakitnya apa, kelihatannya kelelahan. Jadi diminta untuk istirahat dan kita tidak boleh ganggu biar Ibu istirahat dulu," ujar Fikser.

Sementara itu, Fikser belum bisa memastikan kapan Risma sudah diperbolehkan beraktivitas lagi.

"Kami masih menunggu sampai dokter memberikan (kebijakan boleh pulang). Yang pasti kalau sudah baikan, Ibu sudah bisa kembali," kata dia.

Plt Direktur Utama RSUD dr M Soewandhie, Febria Rachmanita, mengatakan, saat ini dokter masih melakukan observasi atas keluhan atau rasa sakit yang diderita Risma.

"Sampai malam ini masih diobservasi. Jadi Ibu (Risma) itu kecapekan dan penyakit maag-nya kumat jadi agak sesak. Enggak apa-apa masih diobservasi," kata Feny, Selasa (25/6/2019).

Feny yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya juga belum bisa memastikan kapan Risma diperbolehkan pulang.

"Kami masih observasi, nanti apa kata dokter. Mudah-mudahan ibu cepat sehat, doakan ya," ujar dia.

Menurut Fikser, kondisi Wali Kota Surabaya saat ini sudah mulai membaik dan tidak ada masalah. Risma juga disebut sudah mulai berkomunikasi dan mengonsumsi makanan.

Ia menyebut, Risma dilarikan ke rumah sakit karena faktor kelelahan atau kecapekan dan tidak ada kaitannya dengan penyakit asma.

"Jadi, ibu murni kelelahan, kecapekan ya, bukan asmanya kambuh. Maka, sama dokter disuruh istirahat," ujar dia.

Namun, saat ini Risma masih mendapatkan perawatan di ruang rawat inap Rumah Sakit Soewandi.

"Kondisinya sudah membaik. Doakan saja Ibu (Risma) lekas pulih dan kembali bisa beraktivitas seperti sediakala," tutur dia.

Sumber: KOMPAS.com (Ghinan Salman)

https://regional.kompas.com/read/2019/06/26/11293861/4-fakta-risma-sempat-masuk-icu-akibat-kelelahan-hingga-batal-jadi-pembicara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke