Terjatuh Saat Kabur, Penjambret Dihajar Massa di Lhokseumawe

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Puluhan warga di Desa Cunda, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, berhasil menangkap FM (22) yang beraksi merampas tas seorang ibu rumah tangga, Kamis (6/6/2019) sekitar pukul 20.30 WIB.

Tak ayal, pria asal Desa Meunasah Mesjid, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe itu, bebak belur dihajar massa yang mengejarnya.

Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Indra T Herlambang, kepada wartawan, Jumat (7/6/2019) menyebutkan, awalnya FM merampas tas milik seorang ibu rumah tangga IR (35) yang sedang mengendarai sepeda motor bersama suaminya.

Saat dijambret, korban IR terjatuh dari sepeda motor. Lalu berteriak sembari bangun dan mengejar pelaku.

Mendengar teriakan korban, masyarakat yang melintas langsung ramai-ramai mengejar pelaku. Aksi itu sempat membuat jalanan macet.

"Pelaku menjambret tas korban seorang ibu rumah tangga. Lalu ibu itu berteriak dan bersama suaminya mengejar pelaku. Pelaku tersungkur jatuh saat panik dikejar warga, saat itulah warga berhasil menangkapnya persis di depan bangunan bekas gedung Cunda Plaza, Lhokseumawe,” kata AKP Indra.

Setelah itu, warga melaporkan kasus itu ke polisi dan langsung dibawa ke Mapolres Lhokseumawe.

Barang bukti yang disita yaitu satu handphone merk Xiaomi 6A, dompet warna hitam berisi uang Rp 300.000, selembar KTP milik FM, sebuah tas warna hitam, dan satu sepeda motor Merk Sonic.

“Untuk penyidikan lebih lanjut, pelaku sekarang sudah ditahan,” pungkasnya.