Salin Artikel

Asrama TNI Terbakar, Pihak Kepolisian Lakukan Penyelidikan

Hal tersebut disampaikan Kasubbag Humas Polresta Manado, Iptu Tommy Oroh.

"Statusnya penyelidikan oleh Unit Reskrim Polresta Manado," ujarnya saat dihubungi Kompas.com via telepon, Rabu (29/5/2019) siang.

Terkait penyebab kebakaran tersebut, Tommy enggan berkomentar banyak.

"Memang beda kalau pidana-pidana biasa. Kebakaran harus pembuktian, dua alat bukti. Itu dari Inafis yang kasih keterangan," kata dia.

Informasi yang didapat, peristiwa itu menghanguskan satu barak perumahan yang dihuni 10 kepala keluarga.

Kebakaran tersebut terjadi pada Selasa (28/5/2019), pukul 05.05 Wita.

Lima unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Manado tiba di tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung memadamkan api dibantu oleh warga penghuni asrama.

Seorang saksi, Peltu Imron mengatakan, api diduga berasal dari rumah yang dihuni oleh Srk Jefri dan langsung menjalar ke barak lainnya. Kebakaran menghaguskan 10 rumah yang dihuni oleh anggota aktif tugas di kesatuan TNI.

Akibat kebakaran itu, dua unit kendaraan bermotor dan seisi rumah habis terbakar. Korban tidak sempat menyelamatkan harta bendanya, karena api menjalar begitu cepat. Kerugian ditaksir mencapai Rp 450 juta.

https://regional.kompas.com/read/2019/05/29/12493811/asrama-tni-terbakar-pihak-kepolisian-lakukan-penyelidikan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke