Salin Artikel

Gubernur Viktor: NTT Tak Boleh Lahirkan Perda Bertentangan dengan Pancasila

Hal itu disampaikan Viktor, saat berbicara dalam kegiatan dialog antara Pemerintah Provinsi NTT dengan Lembaga-Lembaga Keagamaan se-Provinsi NTT di Hotel Aston, Selasa (9/4/2019).

Menurut Viktor, sebagai seorang manusia, ia pun serius sekali mendorong bahwa Pancasila adalah ideologi yang sudah final yang harus diperjuangkan sekuat tenaga secara terus-menerus.

"NTT tidak boleh berpikir untuk melahirkan sebuah peraturan daerah yang bertentangan dengan Konstitusi dan Pancasila," tegasnya.

Pada kesempatan itu, Viktor pun meminta para tokoh agama untuk senantiasa mengembangkan semangat toleransi dan mengimbau umatnya agar menghayati perbedaan secara rileks.

Kondisi negara yang semakin terbelah akibat politik identitas terutama menjelang hajatan demokrasi terbesar sepanjang sejarah yakni pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg) secara serentak harus disikapi secara serius dan kritis.

“Membangun sebuah bangsa harus didasarkan pada kondisi untuk menerima perbedaan sebagai bentuk yang sangat rileks. Kecenderungan yang terjadi sekarang, kita berbeda tetapi kaku sekali," ujar Viktor.

"Sampai kita tidak dapat bangun hubungan secara baik. Dan menurut saya, itu ciri bangsa yang tidak akan maju. Satu-satunya keajaiban kita (yang tidak ada di bangsa lainnya di dunia) adalah menjadi bangsa dengan banyak perbedaan,” ujar mantan Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR RI itu.

Menurut dia, di tengah situasi politik yang semakin memanas, para pemimpin termasuk pemimpin agama diharapkan tetap berdiri kokoh di atas semangat kebangsaan yang berdasarkan Pancasila, NKRI ,UUD 1945 dan semangat kebhinekaan. 

"Pilihan beda adalah sesuatu yang sangat wajar, namun semangat toleransi harus dikembangkan. Visi NTT Bangkit Menuju Sejahtera hanya akan terwujud jika NKRI tetap berdiri kokoh," katanya. 

"Tidak boleh ada sikap saling mencurigai. Harus kembangkan sikap toleransi."

https://regional.kompas.com/read/2019/04/10/10211201/gubernur-viktor-ntt-tak-boleh-lahirkan-perda-bertentangan-dengan-pancasila

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke