Salin Artikel

Jawa Barat Bakal Buka Kedai Kopi di Maroko

Peluang itu didapat saat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melakukan kunjungan bilateral ke daerah itu.

Pembukaan kedai kopi itu menjadi satu dari sejumlah kerja sama lain setelah Ridwan Kamil meneken nota kesepahaman dengan Souss Massa Region sebagai sister province.

Sementara itu, jeruk (citrus) Souss Massa diberi kesempatan untuk dipasarkan di Jawa Barat, sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar dan konsumen buah-buahan terbesar pula di Indonesia.

Ia berharap, peningkatan perdagangan dan investasi melalui koneksi dagang antarkedua daerah dapat mengembangkan distribusi komoditas lain ke Maroko.

"Kopi Java Preanger merupakan komoditas yang akan menjadi primadona di Souss Massa karena Masyarakat Souss Massa terkenal dengan budaya meminum kopi," kata Emil, sapaan akrabnya, dalam siaran pers, Selasa (12/3/2019).

Selain itu, kata Emil, Pemprov Jabar akan berpartisipasi pada ajang budaya di Maroko.

"Lalu, pada bidang kebudayaan, melalui penyelenggaraan kolaborasi event budaya, Pemprov Jawa Barat akan mengirimkan delegasi kesenian ke Souss Massa pada bulan Juli," ungkap Emil.

Sementara itu, President of Souss Massa Region Brahim Hafidi membuka peluang Pemprov Jabar untuk menggunakan sumber daya di Maroko bagi kegiatan industri.

Menurut dia, keunggulan Maroko terletak di sektor pertanian, kelautan, industri, dan pariwisata. Para investor di Maroko akan menikmati fasilitas kebijakan free zone yang diterapkan di sini, juga infrastruktur yang memadai. 

https://regional.kompas.com/read/2019/03/12/10534641/jawa-barat-bakal-buka-kedai-kopi-di-maroko

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke