Lumba-lumba itu ditemukan warga Dusun Bolawolon, Desa Tanah Tuen, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Kamis (21/2/2019).
Puluhan warga yang mengerumuni tempat lumba-lumba itu pun berusaha menyirami dengan air. Ada yang melihat matanya.
Juga ada yang menyentuh tubuh lumba-lumba. Hal itu dilakukan untuk memastikan lumba-lumba itu mati atau masih hidup.
"Warga sudah berupaya untuk selamatkan lumba-lumba itu. Tetapi, lumba-lumba itu tetap mati," kata Janto Bl, warga Dusun Bolowolon, kepada Kompas.com, melalui pesan singkat, Kamis.
"Panjangnya 3 meter dengan diameter 50 sentimeter," tambah dia.
Ia mengatakan, karena sudah mati, warga pun mengangkut Lumba-lumba itu ke pemukiman warga.
https://regional.kompas.com/read/2019/02/22/20103361/seekor-lumba-lumba-ditemukan-mati-di-teluk-maumere-flores