Peristiwa yang disertai hujan deras itu mengakibatkan pemilik rumah, Koyum (32), istri dan kedua anaknya harus mengungsi untuk sementara waktu.
Kejadian itu juga mengakibatkan Koyum dan anggota keluarganya mengalami luka ringan akibat reruntuhan atap.
"Luka-luka lecet. Untuk sementara korban tinggal di (rumah) tetangga depan rumah," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kediri, Randi Agata saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (18/2/2019).
Randi mengatakan, puting beliung itu juga mengakibatkan beberapa rumah lainnya mengalami kerusakan kecil. Sejumlah pohon roboh dalam peristiwa itu.
Randi mengatakan, pihaknya masih mendata jumlah kerugian akibat bencana tersebut.
Sedangkan untuk warga yang rumahnya roboh tersebut, Randi mengatakan, saat ini personilnya sudah ke lokasi untuk memberikan bantuan awal berupa pemenuhan kebutuhan pokok.
Bantuan itu meliputi peralatan dapur, bahan pokok, selimut, tikar, serta perlengkapan kebutuhan untuk bayi.
"Personil masih di lapangan untuk menyisir dan memberikan bantuan bagi rumah yang roboh," ujar Randi.
https://regional.kompas.com/read/2019/02/18/13012661/satu-keluarga-di-kediri-mengungsi-akibat-rumah-diterjang-puting-beliung