Akibat kejadian tersebut, arus lalu lintas dari dua daerah tersebut terhenti total, yang berimbas juga pada penyaluran BBM dari Reo ke wilayah Manggarai Raya yang meliputi Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Manggarai Ipda Daniel Djihu menjelaskan, petugas dari Polsek Kecamatan Reo sudah memasang garis polisi di lokasi terputusnya badan jalan.
"Polisi sudah melakukan pengecekan di lokasi kejadian di kampung tersebut. Jalan terputus itu tepatnya di sisi barat dari sungai Wae Pesi," katanya kepada Kompas.com, Kamis.
Pemkab Manggarai melalui BPBD, Staf Satuan Kerja Jalan Negara Provinsi NTT dan staf Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Manggarai juga turun ke lokasi kejadian itu untuk mendata dan melihat langsung bencana alam tersebut.
Kepala BPBD Manggarai Libert Habut saat dikonfirmasi mengatakan, longsor itu menghantam badan jalan negara Trans Ruteng-Reo di sisi barat dari suangai Wae Pesi, Kecamatan Reo, Manggarai.
"Kemungkinan longsor itu terjadi semalam akibat meluapnya sungai Wae Pesi karena hujan lebat di seluruh Kabupaten Manggarai, termasuk di Kecamatan Reo," katanya.
https://regional.kompas.com/read/2019/01/24/09511231/jalan-negara-ruteng-reo-di-ntt-putus-total-penyaluran-bbm-terhambat