Salin Artikel

Gubernur Viktor Sebut Kota Kupang dan Labuan Bajo Terkotor di NTT

Viktor menyebut, setiap kota memiliki ciri khas bersih, terang, dan rapi, namun ciri khas itu tidak terlihat di dua kota tersebut.

"Khusus Kota Kupang, sampah berserakan di hampir seluruh ruas jalan utama, terutama sampah plastik. Sedangkan Labuan Bajo itu, sampai lautnya bau akibat banyaknya sampah," ungkap Viktor, saat menggelar dialog bersama Civitas Akademika dan Pimpinan Perguruan Tinggi Sedaratan Timor, Alor, dan Rote Ndao 2018, di Hotel Aston Kupang, Rabu (21/11/2018).

Menurut Viktor, kondisi itu terjadi karena belum ada kesadaran warga membuang sampah pada tempatnya.

Dengan kondisi itu, lanjut Viktor, tentu menjadi tanggung jawab pemimpin mulai dari gubernur, wali kota, bupati, dan semua stakeholders lainnya.

Dalam kesempatan itu, Viktor mengajak perguruan tinggi dan masyarakat berpartisipasi aktif menyelamatkan alam NTT, dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Untuk itu lanjut Viktor, perlu ada sebuah gerakan dari semua elemen, untuk mengatasi persoalan itu.

"Dengan kondisi kota yang kotor, akan sulit bagi daerah untuk menjual sektor pariwisata, sehingga kita semua harus bersama-sama mengatasinya," tutup dia.

https://regional.kompas.com/read/2018/11/21/18375761/gubernur-viktor-sebut-kota-kupang-dan-labuan-bajo-terkotor-di-ntt

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke