Salin Artikel

Takut Gempa Susulan, Pegawai Pemda Mamasa Layani Warga di Luar Kantor

Pelayanan publik digelar di luar kantor dilakukan karena gedung-gedung pemerintah rusak dan retak di sana sini akibat gempa 5,5 magnitudo. Selain itu, banyak pegawai khawatir dan takut berkantor di bawah kondisi gedung yang rawan ambruk.

Instansi yang memberi pelayanan publik di luar kantor di antaranya Dinas Pariwisata, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, PDAM, dan KPU Mamasa.

Para pegawai dari instansi itu mengaku lebih nyaman berkantor di luar ruangan meski susananya panas dan gerah.

“Sesuai arahan bupati, setiap pegawai diwajibkan tetap berkantor dan memberi pelayanan kepada masyarakat. Agar lebih nyaman bisa dilakukan di luar kantor seperti ini karena banyak pegawai khawatir berada di dalam gedung, apalagi gempa masih terus terjadi,” jelas Alfredi Toding, kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Mamasa.

Sebelumnya, dua gempa dengan magnitudo di atas 5 kembali mengguncang Mamasa, Sulawesi Barat, Kamis (15/11/2018) pagi. 

Berdasarkan laporan pantauan laman BMKG, gempa pertama terjadi pada pukul 06.01 WIB dengan magnitudo 5,5. Pusat gempa 13 kilometer tenggara Mamasa, dengan kedalaman 10 kilometer.  Sementara gempa kedua bermagnitudo 5,0 terjadi pada pukul 06.31 WIB. Pusat gempa di 12 kilometer timur laut Mamasa dengan kedalaman 10 kilometer. 

Kuatnya gempa serta dangkalnya pusat gempa membuat geratan gempa sangat terasa bagi warga Mamasa. 

https://regional.kompas.com/read/2018/11/21/17010961/takut-gempa-susulan-pegawai-pemda-mamasa-layani-warga-di-luar-kantor

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke