Salin Artikel

Hingga Jumat, Penyelamatan Harimau Sumatera yang Terjebak di Kolong Ruko Masih Berlanjut

"Tim kita dibantu kepolisian, TNI, BPBD dan pemerintah kecamatan setempat masih berupaya melakukan penyelamatan. Tim evakuasi kita dengan kekuatan 12 orang dipimpin Kepala Bidang KSDA Wilayah I Pak Mulyo Hutomo, termasuk dokter hewan dan tenaga medis lainnya," ucap Kepala BBKSDA Riau Suharyono pada wartawan, Jumat.

Dia menyebutkan, petugas saat ini sedang persiapan melakukan pembiusan. Sebab posisi harimau berada di kolong ruko yang sempit.

Upaya evakuasi harimau dari kolong ruko pasar dilakukan sejak Kamis (15/11/2018). Bahkan tim sudah melakukan pembiusan satu kali, namun belum bisa dievakuasi.

"Berbagai upaya dikomunikasikan oleh tim dengan aparat keamanan maupun aparat pemerintahan di lokasi, guna menjamin keberadaan harimau tersebut dan keamanan warga yang harus mengambil jarak dari si belang untuk keselamatan keduanya," unkap Suharyono.

Saat ini, disekeliling kolong ruko masih dipasang jaring agar harimau tidak bisa keluar. Memang posisi harimau saat ini tidak dapat bergerak maju maupun mundur dari sela ruko.

Sebelumnya harimau berada di lorong hingga akhirnya pindah ke kolong ruko dengan ketinggian sekitar 75 sentimeter.

"Kemarin tim dapat mengambil gambar harimau dari celah pipa pembuangan kamar mandi. Sekitar 25 menit kemudian, tim melakukan pembiusan," kata Suharyono.

Setelah menunggu sekitar 15 menit, lanjut dia, tim masuk ke kolong ruko melakukan penyisiran dari sudut.

"Efektif bius berkisar kurang lebih 2 jam. Dikarenakan sempitnya lorong ruko, menyulitkan tim mememukan harimau tersebut. Berselang 60 menit kemudian, tim baru menemukan celah perselisihan pondasi ruko tempat satwa masuk dan bersembunyi, hingga terkurung," jelasnya.

Tim kembali memulai membuat celah  lebih luas pada pipa pembuangan kamar mandi tempat terkurungnya harimau tersebut, untuk memasukkan lampu dan pengambilan video agar dapat memastikan posisi pembiusan yang kedua.

"Hingga tadi malam masih diupayakan. Tim Secara bergantian melakukan pengamatan terhadap harimau tersebut," tutup Suharyono.

Sebelumnya, harimau sumatera ini terjebak di lorong ruko pasar di Desa Pulau Burung, Kecamatan Pulau Burung, Inhil, Riau, Rabu (14/11/2018).

Sebelum terjebak, harimau keluar masuk dari kolong ruko dan main-main di sela-sela lorong ruko. Hal ini menjadi tontonan warga setempat.

Sementara pihak kepolisian, TNI dan Pemerintah kecamatan melakukan upaya pengamanan. Kemudian, meminta warga yang saat itu, untuk menjauh dari lokasi.

https://regional.kompas.com/read/2018/11/16/11164101/hingga-jumat-penyelamatan-harimau-sumatera-yang-terjebak-di-kolong-ruko

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke