Salin Artikel

Gagal Masuk Arena Debat Publik, Pendukung Paslon Sempat Tutup Jalan

Massa pendukung salah satu calon sempat menutup Jalan Raya Basuki Rahmat Surabaya.

Pemicunya, ada beberapa orang pendukung pasangan calon nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansah-Emil Elistyanto Dardak disebut masuk arena tanpa memiliki tanda khusus yang diberikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim.

Pendukung pasangan nomor urut 2, Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno yang sebagian besar massa PDI-P pun kecewa kepada pihak keamanan, dan meminta agar mereka juga dimasukkan ke arena debat.

"Kalau mereka masuk, kita juga harus masuk," ujar salah seorang kader PDI-P. 

Massa pendukung nomor urut 2 terus mendesak masuk, namun gagal.

Kecewa kepada penyelenggara, massa merengsek ke tengah jalan dan beberapa saat menutup paksa Jalan Basuki Rahmat.

Keadaan semakin ricuh karena bersamaan dengan masuknya rombongan pasangan calon yang akan memasuki gedung debat publik.

Bahkan Wakil Wali Kota Surabaya yang juga Ketua DPC PDI-P Surabaya, Wisnu Sakti Buana sempat dihadang masuk oleh polisi.

Massa akhirnya kembali ke tempat asal, setelah polisi mengumumkan beberapa orang yang masuk tanpa tanda khusus sudah dikeluarkan.

Kedua massa pendukung kedua pasangan calon berada tepat di depan gedung dan di sisi jalan raya Basuki Rahmat.

Dengan membawa peralatan musik, kedua kelompok pendukung menyanyikan lagu-lagu dukungan untuk masing-masing pasangan calon. 

https://regional.kompas.com/read/2018/05/08/20513141/gagal-masuk-arena-debat-publik-pendukung-paslon-sempat-tutup-jalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke