Rayakan Tahun Baru, 10.000 Gelas Kopi Dibagikan di Kendal

Menurut koordinator acara, Basyarohman, acara sore ini dibuka dengan atraksi permainan drumband, yang dimainkan oleh beberapa kelompok. Di antaranya Banser, Santri, dan pelajar. Setelah itu, usai shalat isya, sambil ngopi bersama, acara dilanjutkan dengan pembacaan puisi, tausyiah dari kyai, musik regge, dan lainnya.

“Kami akan menyiapkan 10.000 kopi gratis untuk masyarakat yang hadir di acara ini,” kata Basyarohman, Minggu.

Pengasuh pondok pesantren Manbaul Hikmah, yang biasa disapa Gus Basyar tersebut, menyebutkan, hampir semua minum kopi. Tidak peduli, orang itu kaya, miskin, pejabat, buruh, lelaki, perempuan, tua, muda, beragama Islam, Nasrani, atau lainnya.

“Minum kopi tidak ada perbedaan. Saya berharap, di tahun 2018 nanti, persatuan dan kesatuan bangsa semakin terjaga. Terutama yang ada di Kabupaten Kendal ,” harapnya.

Dia menambahkan sebenarnya acara Ngaji Ngopi Hepi ini, sudah dilaksanakan hampir satu tahun. Acara digelar setiap 2 minggu sekali.  “Untuk bulan ini, kami laksanakan pas tutup tahun,” ujarnya.

Terkait dengan hal itu, Kasatlantas Polres Kendal, AKP. Edy Sutrisno, meminta kepada kendaraan roda empat yang mau menuju ke Semarang dan sebaliknya, supaya lewat jalan lingkar Kaliwungu. Hal ini untuk menggindari kemacetan di kota Kaliwungu.

“Kami akan menempatkan anggota kami di situ,” kata Edy.