Salin Artikel

Penjualan Pernak-pernik Natal di Pangkal Pinang Sepi Pembeli

“Penjualan tahun ini sepi bila dibanding beberapa tahun sebelumnya,” ujar pedagang pernak-pernik Kampung Bintang, Hari, kepada Kompas.com, Jumat (22/12/2017).

Hari mengungkapkan, pedagang tidak berani menyediakan stok pernak-pernik terlalu banyak karena minimnya permintaan masyarakat. “Pernak-pernik yang disediakan pedagang terbatas, seperti gantungan kertas hias dijual seharga Rp 100.000 per buah,” ujarnya.

Pedagang lainnya, Joko mengaku, tidak memesan pernak-pernik Natal karena ia khawatir merugi. “Kami lihat memang ekonomi lagi kurang bergairah,” ujar Joko yang membuka toko di dekat komplek kantor wali kota.

Data yang diperoleh Kompas.com, hingga H-4 Natal, penjualan pernak-pernik Natal baru 20-30 persen. Berkurangnya minat pembeli diduga karena kondisi ekonomi melemah imbas dari harga komoditas perkebunan dan pertambangan yang anjlok.

https://regional.kompas.com/read/2017/12/22/17202561/penjualan-pernak-pernik-natal-di-pangkal-pinang-sepi-pembeli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke