Angin Kencang Terjang Grobogan, 2 Rumah Roboh dan 3 Warga Terluka

Tiga warga dilaporkan menderita luka parah akibat tertimpa reruntuhan bangunan rumah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, angin kencang muncul setelah hujan deras pada Rabu(29/11/2017) malam.

Angin kencang tercatat merusak 85 rumah di Desa Tlogomulyo dan Desa Ringinharjo di Kecamatan Gubug serta Desa Pepe dan Kedungwungu di Kecamatan Tegowanu.

"Ada 85 rumah di Kecamatan Gubug dan Tegowanu mengalami kerusakan rata-rata pada bagian atap serta satu rumah tertimpa pohon besar. Dua rumah roboh rata dengan tanah serta tiga warga mengalami luka-luka. Satu rumah roboh di Desa Tlogomulyo dan satu rumah roboh di Desa Pepe," kata Kepala Desa Tlogomulyo, Prawoto, Kamis (30/11/2017).

Menurut Prawoto, tiga warga diketahui menderita luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan rumah kosong di Desa Tlogomulyo. Ketiganya adalah petani asal Desa Ringinharjo, yaitu Rukini, Ngatinah dan Siti Fadilah.

"Luka-luka pada bagian tangan dan kepala. Bahkan ada yang patah tulang punggungnya. Ketiganya kami larikan ke puskesmas terdekat," kata Sudarti, warga Desa Tlogomulyo.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Grobogan, Budi Prihantoro, menambahkan, selain menerjang puluhan rumah, angin kencang juga merusak atap bangunan TK dan puskesmas di Desa Pepe, Kecamatan Tegowanu, Grobogan.

"Hingga saat ini warga bersama seluruh pihak masih berupaya bergotong-royong melakukan perbaikan. Kami imbau warga berhati-hati dan waspada saat hujan deras disertai angin kencang," kata Budi.