Salin Artikel

Warga Binaan di Bangka Belitung Jalani Program Asimilasi di Kawasan Wisata Pantai

PANGAKLAPINANG, KOMPAS.com - Sebanyak 50 warga binaan lembaga pemasyarakatan dikerahkan untuk memperindah objek wisata Pantai Tapak Hantu di Desa Batubelubang, Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Para warga binaan sengaja dikenalkan pada program peduli lingkungan sebagai persiapan kembali ke tengah masyarakat.

“Berada di lokasi wisata Pantai Tapak Hantu, para warga binaan bukan untuk berlibur atau berwisata. Mereka ini sedang menjalani program asimilasi atau persiapan kembali ke tengah masyarakat setelah masa hukuman dinyatakan usai nantinya,” kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwilkum HAM Bangka Belitung, Marcelina Budiningsih, kepada Kompas.com, seusai kegiatan Sabtu (15/10/2016).

Mereka yang mengikuti asimilasi dipilih berdasar hasil seleksi dari ribuan warga binaan lainnya. Para warga binaan yang dilibatkan dalam kegiatan kali ini terdiri dari 40 laki-laki dan 10 orang wanita. Latar belakang kasus hukum mereka beragam, seperti narkoba, penipuan hingga perjudian.

Di Pantai Tapak Hantu warga binaan dikerahkan untuk membersihkan semak belukar, menanam pohon serta mengikuti kegiatan outbond.

Pohon yang ditanam di pinggir pantai di antaranya dari jenis cemara dan mangrove. Penanaman pohon bertujuan untuk mencegah abrasi sekaligus memperindah pantai.

Lokasi Pantai Tapak Hantu merupakan salah satu destinasi wisata yang saat ini dikembangkan melibatkan masyarakat setempat. Pantai ini sekaligus sebagai tempat sandar kapal-kapal nelayan.

https://regional.kompas.com/read/2016/10/16/06520611/warga-binaan-di-bangka-belitung-jalani-program-asimilasi-di-kawasan-wisata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke