Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Maluku Minta Jokowi Tak Lanjutkan Proyek PLTU yang Mangkrak

Kompas.com - 22/02/2017, 17:01 WIB
Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON,KOMPAS.com - Gubernur Maluku Said Assagaff mengaku meminta kepada Presiden Joko Widodo agar tidak lagi melanjutkan kembali pembangunan proyek PLTU Waai di Pulau Ambon yang saat ini mangkrak.

“Kalau soal listrik kan kemarin Presiden saat meninjau PLTU Waai beliau tanya kepada saya. 'Pak gub, ini proyek mau dilanjutkan atau tidak?' Saya jawab, 'tidak perlu pak',”kata Said kepada wartawan di Ambon, Rabu (22/2/2017).

Dia menyebutkan, Presiden Jokowi menanyakan alasan dirinya tidak perlunya proyek PLTU dilanjutkan. 

“Pak Presiden nanya, 'kok kenapa?' Saya jawab, 'karena di bawah yang kami berdiri ini (lokasi PLTU) ada sumber air panas yang kekuatannya 100 megawatt geothermal, kenapa tidak ambil dari sini saja',”sebutnya.

Said juga keberatan untuk melanjutkan proyek PLTU Waai karena bahan baku untuk PLTU mangkrak tersebut harus didatangkan dari luar pulau.

“Lagian bahan bakunya di ambil dari Kalimantan ya untuk apa pak? Lagi pula 7-8 tahun lagi kita sudah pakai gas Masela,” ujarnya.

Saat itu kata Said, Presiden kemudian mengiyakan permintaan tersebut agar PLTU Waai tidak dilanjutkan lagi.

Said juga mengaku Menteri ESDM Ignasius Jonan yang ikut meninjau PLTU Waai juga tidak setuju untuk melanjutkan proyek tersebut setelah mendengar penjelasannya.

“Pak Menteri juga tidak setuju untuk melanjutkan pembangunan proyek PLTU,”ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com