Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Nasional Terputus karena Jembatan Ambruk, Jalan Alternatif Dibuka

Kompas.com - 30/01/2017, 13:01 WIB
Heru Dahnur

Penulis

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Alat berat jenis eskavator dikerahkan untuk membuka jalan alternatif sepanjang 10 kilometer di Desa Kundi, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung.

Jalan alternatif diharapkan mampu membuka akses transportasi darat antara Pulau Bangka dan Palembang, Sumatera Selatan, setelah ambruknya dua jembatan di Jalan Nasional Simpang Teritip Bangka Barat.

“Yang penting kendaraan bisa bergerak dulu. Truk bermuatan sembako akan diprioritaskan,” kata Sekretaris Pemprov Kepulauan Bangka Belitung, Yan Megawandi, seusai peninjauan kondisi jalan, Senin (30/1/2017).

Sebanyak dua alat berat dikerahkan pemerintah daerah untuk pelebaran dan pemasangan bebatuan di sejumlah titik jalan.

Para pengendara yang hendak melewati jalan alternatif diminta berhati-hati karena kondisi jalan licin berlumpur dan memiliki belokan curam.

“Karena badan jalan yang tidak terlalu lebar, arus kendaraan bergerak dengan sistem buka tutup,” ujar Yan.

Kerusakan jalan dan jembatan akibat banjir membuat waktu tempuh Kota Pangkalpinang – Kabupaten Bangka Barat bertambah dari waktu normal 2,5 jam, menjadi 4,5 jam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com