Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Ribut 7 Menit Rusak Puluhan Rumah di Salatiga

Kompas.com - 08/12/2016, 20:28 WIB

SALATIGA, KOMPAS.com - Puluhan rumah di dua dusun Kota Salatiga, Jawa Tengah, rusak parah akibat angin puting beliung dan hujan deras, Kamis (8/12/2016) sore.

Kepala Sub Bagian Humas Ajun Komisaris Polisi I Nyoman Suasma mengatakan, hujan deras disertai angin kencang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Angin merusak gedung dan rumah di Dusun Soka dan Blotongan, Kecamatan Sidorejo.

"Sangat kencang, banyak bangunan rusak, genting-genting berterbangan," kata Suasma seperti dikutip Antara, Kamis.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut. Kepolisian dan pemerintah kota setempat belum bisa mendata secara pasti kerusakan yang terjadi akibat bencana itu.

"Karena kondisi sudah gelap, belum sempat terdata semua," katanya.

Suyono (42), warga Kampung Suko, Kelurahan Sidorejo Lor, mengatakan, angin bertiup kencang selama kurang lebih tujuh menit. Sebelum angin datang, awan hitam pekatterlihat di atas pemukiman.

"Lalu muncul angin yang bertiup sangat kencang dan tidak lama kemudian terdengar suara gemuruh. Arahnya dari arah barat ke sini," kata Suyono kepada Tribun Jateng.

Ia menuturkan, atap rumah warga beterbangan, terutama asbes dan seng. Pohon-pohon juga bertumbangan menimpa kendaraan warga yang terparkir di sekitar pohon itu. Ada pula yang menimpa rumah warga.

"Angin yang sangat kencang itu menghilang begitu hujan deras mengguyur. Kami panik, menyelamatkan diri ke ruangan yang aman, dan hanya berdoa semoga anginnya cepat reda," kata dia.

Angin itu mengakibatkan rumah sekaligus bengkel milik Purwanto (39) di Sidorejo Lor roboh. Bangunan bertembok kayu dan beratap seng itu hampir rata dengan tanah.

Purwanto yang tengah membetulkan sepeda motor di halaman rumah mengalami luka gores akibat tertimpa seng yang berjatuhan.

"Untuk sementara saya akan tinggal di rumah tetangga. Untuk kelanjutannya, dipikir nanti saja," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com