Tersenggol Truk lalu Tabrak Orang, Pengendara Motor Jatuh kemudian Tewas

GRESIK, KOMPAS.com – Kecelakaan terjadi di depan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Boteng, di Jalan Raya Boteng, Kecamatan Menganti, Gresik, Jumat (7/10/2016).

Kejadian tersebut menimpa Rosid (50), warga Dusun Morogan, Desa Pranti, Kecamatan Menganti, Gresik. Dia tewas setelah motor Suzuki Shogun yang dikendarainya, tersenggol sebuah truk yang melaju dari arah yang sama.

“Sebelum kecelakaan, dia lebih dulu menabrak Pak Sumardi yang sehari-hari bertugas menyeberangkan siswa di SD itu (SDN Boteng),” ujar Muhtarom (34), saksi mata yang sempat menyaksikan kejadian tersebut, Jumat (7/10/2016).

Sumardi (69) sehari-hari bertugas menyeberangkan siswa maupun pihak pengantar siswa, saat mereka datang maupun hendak pulang.

“Setelah menabrak Pak Sumardi, baru kemudian motor itu oleng dan menabrak truk bernopol W 9996 XB itu. Tabrakan yang membuat dia terjatuh dari motor, dan membuat kepalanya mengeluarkan banyak darah,” ungkapnya.

Dari olah TKP yang dilakukan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gresik, diketahui truk yang ditabrak korban dikemudikan oleh Diharjo (50), warga Pasinan RT15/RW4 Kecamatan Wringinanom, Gresik.

“Menurut pengakuan dari beberapa saksi dan sopir truk sendiri, korban yang menabrak truk setelah lebih dulu menabrak Sumardi. Korban tewas seketika di TKP, karena kepalanya mengeluarkan banyak darah, sehingga tidak bisa tertolong oleh tim medis,” tutur Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Gresik, Ipda Supriyono.

Sementara Sumardi yang sempat ditabrak oleh korban, mengalami patah tulang di bagian kaki sebelah kanan. Karena luka yang dialaminya, Sumardi lantas dilarikan ke Rumah Sakit Cahaya Giri untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.

“Sedangkan sopir truk, kami bawa ke Unit Laka Lantas Satlantas Polres Gresik guna menjalani pemeriksaan,” tegasnya.

Untuk memenuhi kebutuhan visum et repertum, korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut lantas dibawa pihak kepolisian ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina, Gresik, demi pemeriksaan lebih lanjut.