Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Pengangguran di Jawa Barat Capai 1,89 Juta Jiwa

Kompas.com - 14/09/2016, 15:53 WIB
Budiyanto

Penulis

SUKABUMI, KOMPAS.com - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat Ferry Sofwan Arif menyebutkan, 1,89 juta penduduk di Jawa Barat per Agustus 2016 menganggur.

''Setahun terakhir ini jumlah pengangguran mengalami kenaikan sekitar 100.000 orang dibandingkan sebelumnya,'' kata Ferry didampingi Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz kepada wartawan seusai membuka Bursa Kerja 2016 di Lapangan Merdeka, Sukabumi, Rabu (14/9/2016).

Sebelumnya, lanjut dia, pada 2015 angka pengangguran mencapai 1,79 juta jiwa. Peningkatan jumlah pengangguran itu terjadi di sejumlah kota besar, di antaranya di wilayah Bandung Raya, Sukabumi, dan Bogor.

''Kecenderungannya banyak pengangguran di kota-kota besar itu karena banyak pencari kerja yang datang ke kota-kota atau datang ke saudaranya,'' ujar dia.

Ferry menuturkan, jumlah pencari kerja di Jabar setiap tahun rata-rata mencapai 350.000 hingga 400.000 jiwa. Penyumbang terbesar salah satunya dari lulusan SMA/SMK yang mencapai 500 hingga 600.000 per tahun.

''Diperkirakan jumlah pencari kerja yang terserap dalam dunia kerja per tahunnya hanya sekitar 60 persen,'' tuturnya.

Saat ini, lanjut Ferry, Pemprov Jabar terus berupaya meningkatkan penyerapan tenaga kerja melalui berbagai kegiatan, di antaranya bursa kerja atau job fair di daerah. Selain itu, memberikan pelatihan kepada lulusan SMK melalui balai latihan kerja (BLK).

''Nantinya para lulusan SMK agar mempunyai keahlian yang dibutuhkan dunia kerja. Dan, ke depan akan didorong agar SMK mengeluarkan dua ijazah sekaligus," imbuh Ferry.

Sejumlah pencari kerja yang mendatangi bursa kerja 2016 mengakui sangat terbantu dengan kegiatan tersebut. Sebab, banyak informasi mengenai lowongan kerja dan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja secara resmi.

''Lebih mudah mendapatkan informasi pekerjaan sesuai dengan bidang yang saya miliki,'' kata salah seorang pencari kerja, Nabilah Nurfitriani (19), kepada Kompas.com saat antre memberikan berkas lamaran ke salah satu perusahaan peserta bursa kerja. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com