Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beri Hadiah Celana Dalam kepada Juara Lomba HUT RI, Camat dan Panitia Diprotes Warga

Kompas.com - 23/08/2016, 20:51 WIB
Junaedi

Penulis

MAMASA, KOMPAS.com - Suasana kegembiraan merayakan HUT ke-71 Kemerdekaan RI di kecamatan Sumarorong, Mamasa, Sulawesi Barat, berakhir dengan ketegangan antara warga dengan camat dan panitia HUT Proklamasi.

Ketegangan dipicu dengan pemberian hadiah 9 lembar celana dalam oleh panitia kepada peserta yang dinyatakan sebagai juara umum rangkaian pertandingan olahraga, lomba dan kesenian tradisional.

Panitia dituding melecehkan dan menghina peserta dengan cara memberi hadiah celana dalam kepada peserta yang dinyatakan juara umum.

Warga yang merasa keberatan menuntut camat Sumarorong dan pihak panitia HUT Kemerdekaan untuk meminta maaf secara langsung di depan publik dan membuat pernyataan maaf secara tertulis.

Arisenjaya Sambokaraeng, kepala MAN 1 Sumarorong yang merasa dilecehkan panitia HUT Kemerdekaan menjelaskan, tuntutan permintaan maaf itu disampaikan dalam pertemuan dengan camat Sumarorong dan panitia, Senin malam lalu (22/8/2016).

Camat dan panitia pun, kata Arisenjaya, sudah sepakat untuk meminta maaf dan membuat pernyataan tertulis tentang permintaan maaf itu.

Meski camat dan panitia HUT sudah meminta maaf, namun sejumlah warga belum puas. Mereka akan melaporkan kasus ini ke kepolisian.

Henok Samalangi, komite MAN 1 Sumarorong yang juga tersinggung dengan hadiah celana dalam itu mengaku sedang mempertimbangkan untuk membawa kasus ini ke jalur hukum.

Kasus pemberian hadiah celana dalam ini juga menuai kritik dari para netizen di media sosial. Elsi Juniaty, misalnya, menilai, panitia HUT RI Sumarorong itu buta hati.

Dia tidak tau asal dirinya dari seorang perempuan,...!! sama saja dia melecehkan ibu kandungnya sendiri,..kecuali dia tdk lahir dari rahim seorang ibu. Meski itu perbuatan Panitia Hut ke 71 tapi dia sdh menggambarkan rendahnya moralitas tau ussanga kalena manarru," tulis Elsi dalam akun Facebook miliknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com