Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot di Bogor Unjuk Rasa, Penumpang Telantar

Kompas.com - 27/04/2016, 18:18 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com — Aksi unjuk rasa para sopir angkutan perkotaan (angkot) di Kota Bogor meluas, Rabu (27/4/2016).

Setelah berunjuk rasa di halaman kantor Balai Kota Bogor, para sopir kemudian melakukan aksi yang lebih nekat. Mereka melakukan sweeping sopir angkot yang tidak ikut berdemo di Simpang Tugu Kujang, Kota Bogor.

Di bawah guyuran hujan lebat, puluhan sopir angkot itu menutup sebagian Jalan Otista. Bahkan, sopir angkot jurusan 13 yang tidak ikut berdemo dihentikan oleh massa.

Sempat terjadi adu mulut di antara kedua pihak. Mobil angkot tersebut dikepung dan dipukul oleh para pendemo. Para penumpang yang berada di dalam angkot pun diturunkan.

"Enggak tahu tiba-tiba disuruh diturunin di sini. Saya dan anak saya kaget," kata seorang penumpang, Tiara.

"Orang yang demo itu pada cegatin angkot yang mengangkut penumpang. Kayaknya sih mereka sesama sopir angkot," sambungnya.

Selain memaksa menurunkan penumpang, bus juga tidak boleh mengangkut para penumpang di Jalan Otista. Bahkan, mereka menghalang-halangi bus agar tidak mengangkut penumpang lain.

Akibat kejadian itu, sejumlah penumpang telantar di pinggir jalan.

Aksi sweeping para sopir angkot ini sebagai bentuk kekecewaan mereka terhadap kebijakan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dalam membuat kebijakan Sistem Satu Arah (SSA) di kawasan seputar Istana Bogor dan Kebun Raya Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com