Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Bandung Tak Takut MEA

Kompas.com - 27/02/2016, 19:19 WIB
Reni Susanti

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com – Ribuan warga Bandung turun ke jalan menyuarakan tekadnya dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Acara bertajuk “Teu Sieun MEA” atau "Tak Takut MEA" itu dikemas dalam bentuk jalan santai sepanjang sepuluh kilometer. 

Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Jawa Barat Aldryn Herwani mengatakan, kegiatan ini sengaja digelar sebagai gerakan moral, bagaimana menumbuhkan semangat dan memotivasi masyarakat di era MEA. Dalam era ini, aliran barang, jasa, dan investasi terbuka di negara Asean.

“Sebenarnya orang Indonesia siap bersaing apalagi bila sudah last minute," ujar Aldryn di Bandung, Sabtu (27/2/2016).

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengungkapkan, saat ini masyarakat harus siap bersaing dan mencintai serta menggunakan produk dalam negeri.

Dengan menggunakan produk dalam negeri tersebut, nilai tambah dan jam kerjanya bisa diserap oleh produsen dalam negeri.

"Minumlah kopi, kopi dalam negeri, nongkrong di kedai kedai kopi, kedai kopi Indonesia. Mulailah dari hal sederhana karena itu sangat berarti bagi sebuah gerakan besar," ucapnya.

Direktur Utama Bank BJB, Ahmad Irfan menjelaskan, Indonesia memiliki pertumbuhan ekonomi yang cukup positif dan merupakan potensi pasar yang cukup besar bagi pasar global.

Apalagi potensi dari negara-negara di Asean cenderung sama, memiliki produk unggul dalam hal pertanian, perikanan, perkebunan, karet, produk basis kayu, dan elektronik.

“Potensi setelah MEA untuk melakukan penjualan intra Asean hanya mencapai 20 – 25 persen,” ucapnya.

Untuk menumbuhkan kesiapan masyarakat terhadap MEA, pihaknya terus melakukan sosialisasi. Selain itu, pihaknya meningkatkan bantuan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Jawa Barat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com