Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saluran Pembuangan Dangkal, Belasan Kecamatan di Bireuen Kebanjiran

Kompas.com - 29/10/2015, 15:02 WIB
Kontributor Bireuen, Desi Safnita Saifan

Penulis

BIREUEN, KOMPAS.com – Hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Bireuen sejak malam tadi mengakibatkan belasan desa di sejumlah kecamatan di Kabupaten Bireuen terendam banjir kiriman.

Banjir tersebut terjadi karena sempitnya saluran pembuangan. Sejumlah kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Jeumpa, Kota Juang, Kuala, Peusangan, Jeunieb, Pandrah, Simpang Mamplam, Peudada dan Makmu.

Banjir terparah terjadi di Desa Abeuk Usong, Mon Mane, dan Paloh Seulimeng, Kecamatan Jeumpa. di mana puluhan rumah di tiga desa tersebut rusak diterjang banjir kiriman. Selain merendam rumah, jalan dan jembatan putus digerus banjir. Akibatnya, aktivitas warga terganggu.

"Setiap musim hujan selalu menjadi langganan banjir dalam minggu ini saja sudah dua kali diterjang banjir karena saluran masih sempit dan dangkal, sehingga butuh pengerukan dan pelebaran,” kata M Dahlan, Kepala Desa Abeuk Usong, Kecamatan Jeumpa, Kamis (29/10/2015).

Dia mengakui jika saluran di desanya tidak segera ditangani atau diperlebar, desanya pasti akan diterjang banjir saat hujan lagi. Saat ini, seluruh warga bolak-balik mengungsi ke Meunasah maupun lokasi yang aman dari banjir.

Tak hanya rumah warga, ratusan sawah petani yang padinya baru dipotong juga terendam parah bahkan hanyut.

“Kami berharap kepada Pemkab Bireuen untuk menyiasati pembangunan saluran pembuang agar banjir kiriman seperti ini bisa teratasi karena saluran pembuang saat ini sempit dan dangkal, sehingga air hujan tidak mampu ditampung," tambah Dahlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com