Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Perempuan Ditemukan di Perkebunan Teh Malabar

Kompas.com - 12/10/2015, 06:23 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Mayat perempuan ditemukan di perkebunan teh Malabar, Sasak Anyar, Desa Banjarsari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (11/10/2015) kemarin. 

"Saat ditemukan, posisinya terlentang, pakaian sudah tersingkap tanpa celana. Selain itu, ada luka pada bagian lehernya," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Sulistyo Pudjo Hartono dalam pesan singkat yang diterima Kompas.com, Minggu (11/10/2015) malam.

Pudjo mengatakan, kemudian diketahui bahwa identitas mayat tersebut adalah Yayang Wulandari (17). Gadis yang merupakan warga Kampung Sukalaksana, RT 02, RW 05, Desa Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, itu pertama kali ditemukan pamannya, Ajang Suparman (59), pada Minggu pagi.

Sontak, Ajang histeris melihat keponakannya tergeletak di sebuah perkebunan dengan kondisi yang sangat mengenaskan itu. "Pamannya yang pertama kali menemukan," kata Pudjo.

Reaksi Ajang membuat warga sekitar berdatangan dan bertanya-tanya. Ketika tahu adanya temuan mayat di perkebunan itu, warga sekitar pun geger. Warga langsung melaporkan temuan ini ke kepolisian setempat. Tim Inafis Polres Bandung langsung bergegas menuju TKP.

"Jenazah kami bawa ke RS Sartika Asih untuk dilakukan otopsi," kata Pudjo.

Polisi belum menyimpulkan penyebab kematian gadis malang itu. Diduga kuat, Yayang adalah korban pemerkosaan yang kemudian dibunuh oleh pelaku yang kini belum diketahui.

"Dugaan sementara korban dibunuh, perkembangan lanjutnya nanti tunggu penyelidikan," kata Pudjo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com