Pasukan pembawa Pataka ini mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah di indonesaia. Mereka diantar dengan tarian cakalele khas Maluku. Sesampainya di tribun Lapangan Merdeka pataka Kota Ambon, pataka kemudian diserahkan kepada Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy sebagai inspektur upacara (Upulatu).
Dalam HUT Kota Ambon kali ini berbagai tarian kolosal yang menceritakan tentang tradisi budaya Kota Ambon ikut dipentaskan oleh ratusan siswa siswi di Kota itu. Sejumlah musik etnik Maluku dan musik orkestra juga ditampilkan dalam HUT Kota Ambon yang membuat suasana semakin semarak.
Dalam HUT Kota Ambon kali ini, para peserta umumnya mengenakan pakaian adat khas Maluku yakni baju cele dan kebaya Ambon. Selain kental tradisi adat, HUT Kota Ambon kali ini semakin semarak karena berbagai atraksi seni dan alunan musik ikut ditampilkan dalam kegiatan tersebut.
Perayaan HUT Kota Ambon ini disaksikan langsung ribuan warga dari berbagai penjuru di Kota itu. Warga bahkan mendatangi kawasan sekitar berlangsungnya tempat upacara sejak pagi. Sejumlah pejabat daerah hingga pejabat pusat juga ikut dalam HUT Kota Ambon kali ini.
Banyaknya warga yang menyaksikan jalannya HUT Kota Ambon, membuat polisi terpaksa menutup sejumlah ruas jalan utama di Kota itu untuk menghindari adanya kemacetan.
“Selamat HUT Kota Ambon ke 440 Jayalah Kota Ambon,”kata Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy saat menyampaikan sambutannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.