Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Jateng Pastikan Stok BBM Saat Lebaran Lebih Dari Cukup

Kompas.com - 09/07/2015, 05:18 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

WONOSOBO, KOMPAS.com – Stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Jawa Tengah selama arus mudik dan balik Lebaran 2015 sudah lebih dari cukup. Hal tersebut dipastikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo seusai berkunjung di terminal BBM di Depo Pengapon Semarang, Rabu (8/7/2015).

“Semua sudah sangat siap. Stok siap, mobil Siap. Bahkan, kalau ada kondisi terburuk pun stok masih siap,” kata Ganjar di sela roadshow persiapan jalur mudik di Wonosobo, Rabu (8/7/2015).

Menurut Ganjar, seusai pemaparan dari manajemen Pertamina, semua kebutuhan masyarakat untuk Lebaran ini masih bisa ditangani. Ganjar pun menyebut tugas Pertamina di Lebaran ini semakin ringan.

“Pertamina semua siap, semua kebutuhan masyarakat ringan saja dilakukan. Pintu tol Brebes juga ringan,” ujar Ganjar.

Khusus untuk pintu keluar tol Pejagan, pemerintah bersama Pertamina telah menyiapkan beragam skema. Nantinya di sekitar pintu tol dan di beberapa jalur rawan di Brebes akan disiagakan truk yang berisi BBM.

“Truk-truk yang berisi BBM nanti akan disiapkan di Brebes. Kalau habis, nanti ada yang mengisi lagi,” ujarnya.

Secara umum, Pertamina Unit IV Jawa Tengah juga telah menyiapkan SPBU kantong sebanyak 24 titik, dari semula 19 titik. Sebanyak 24 SPBU kantong itu dibagi menjadi tiga, yakni 12 SPBU kantong di wilayah Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Grobogan, Pati, dan Rembang; 3 SPBU kantong di jalur tengah, Kabupaten Semarang, Magelang dan Boyolali; sementara 9 SPBU kantong sisanya disiapan di Bumiayu, Banyumas, Kulon Progo, Gunung Kidul, Sukoharo dan Sragen.

Manager External Relation Pertamina IV Jateng Robert MV Dumatubun menambahkan, penyiapan SPBU merupakan langkah antisipasi. Langkah lainnya yakni dengan menyiapkan BBM dalam bentuk kemasan.

“Yang kemasan ini agar masyarakat bisa lebih cepat, dan bisa jadi stok dalam perjalanan. Kami juga kerjasama dengan kepolisian untuk pengiriman BBM,” ucapnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com