Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Orang Digerebek Pesta Sabu, Sang Bandar Lolos

Kompas.com - 06/05/2015, 18:00 WIB
Kontributor Polewali, Junaedi

Penulis

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com - Sebuah rumah warga di Kecamatan Mapilli, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, yang diduga kerap dijadikan ajang tempat transaksi dan pesta sabu dikepung Satuan Narkotika Polres Polewali Mandar, Rabu dini hari (6/5/2015). Lima pemuda yang tengah pesta dan transaksi sabu diringkus, sementara dua lainnya yang diduga bandar kabur dari sergapan polisi.

Petugas juga menyita sebuah parang panjang yang diduga dijadikan pelaku sebagai senjata untuk melindungi kejahatan mereka.

Kelima tersangka yang dibekuk petugas narkoba, yakni D (18), U (30), U (15), A (17) dan J (32). Para pelaku yang ditangkap masing-masing berperan sebagai pengedar dan kurir narkoba. Sedang dua pelaku lainnya yang kabur diketahui sebagai bandar dan kurir.

Salah satu tersangka yang mengaku sebagai kurir barang haram ini, D mengaku diberi upah Rp 100.000 setiap kali mengantar pesanan narkoba ke pelanggannya. Uang tersebut digunakan untuk membeli berbagai keperluan termasuk untuk membeli rokok.

“Saya tugansya mengantar pesanan. Kalau sudah ngantar saya dapat upah Rp 100.000,” ujarnya, Rabu.

Dari tangan para tersangka ini, polisi menyita sabu sebanyak satu paket dengan berat 1 gram lebih beserta alat isap sabu dan senjata tajam.

Kapolres Polewali Mandar AKBP Agoeng Adi Kurniawan menjelaskan, jairngan pengedar dan bandar sabu ini sudah lama jadi target operasi petugas.

“Jaringan tersangka sudah lama kita intai. Namun baru kali ini bisa digerebek petugas. Sayangnya, dua pelaku yang diduga sebagai bandar dan kurir berhasil kabur,” jelas Agoeng.

Menurut Agoeng, kelima tersangka itu kini sudah ditahan di Mapolres Polewali Mandar dan masih menjalani pemeriksaan intensif oleh Satuan Unit Narkoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com