JEMBER, KOMPAS.com - Kebakaran lahan yang terjadi di Gunung Ijen sejak Rabu (15/10/2014)- Minggu (19/10/2014), mencapai 150 hektar. Mayoritas lahan yang terbakar ditumbuhi semak belukar.
“Jadi total luas lahan yang terbakar di kawasan cagar alam Gunung Ijen kurang lebih 150 hektar, dan itu berada di Kecamatan Sempol Kabupaten Bondowoso, dan sebagian di Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi,” kata Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah III Jawa Timur, Sunandar Tri Gunajasa, Selasa (21/10/2014).
Saat ini lanjut dia, pihaknya sedang menyelidiki apa penyebab kebakaran lahan tersebut. “Kami belum bisa menyampaikan apa penyebab kebakaran lahan tersebut, apakah karena ulah manusia ataukah faktor alam, kami sedang melakukan penyelidikan,” ucap Sunandar.
Sunandar menambahkan, untuk mengantisipasi hal serupa, pihaknya sudah berkoordinasi dengan stake holder terkait untuk terus melakukan pemantauan dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutama yang berada di dekat Gunung Ijen, untuk ikut bersama-sama menjaga kondisi lahan agar tidak terjadi kebakaran lagi.
Sebelumnya, menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, kebakaran tersebut terdeteksi sejak Rabu (15/10/2014). Api diketahui dari wilayah kawasan Merapi Ungup-ungup dan mengarah ke arah timur ke wilayah Pondok Bunder.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.