Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan. Dari olah tempat kejadian perkara dan keterangan beberapa saksi, mayat itu diketahui bernama Awi.
"Setelah dilakukan penyelidikan, diketahui bahwa korban adalah pekerja bangunan di tempat ini," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono di lokasi kejadian.
Mayat itu ditemukan oleh Yanto, mandor proyek renovasi bangunan itu. Awalnya, Yanto merasa curiga karena ada gundukan paving di tempat itu. Setelah dibongkar, ternyata di bawahnya ada mayat.
"Dari hasil olah TKP, korban dikubur di kedalaman 30 sentimeter. Di atasnya disemen dan ditumpuki paving. Di bawahnya, masih ada bekas genangan darah korban," ungkap Sumaryono.
Polisi sudah mengetahui identitas pelaku. Dugaan sementara, pelaku adalah teman Awi, sesama pekerja bangunan. Saat menemukan mayat itu, Yanto berusaha menghubungi semua anak buahnya.
Namun, hanya dua nomor yang tidak bisa dihubungi dan keduanya pun tidak berada di lokasi. Salah satu dari keduanya ialah pekerja lain yang berinisial N.
"Identitas pelaku sudah kita kantongi. Tim sudah melakukan pengejaran," ujar Sumaryono. (M Taufik)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.