Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Bus PSK Dolly Dikabarkan Masuk Bandungan, Warga Resah

Kompas.com - 28/08/2014, 18:50 WIB
Kontributor Ungaran, Syahrul Munir

Penulis

AMBARAWA, KOMPAS.com - Warga kota Bandungan, Kabupaten Semarang resah menyusul kabar dua unit bus berpenumpang PSK eks Dolly turun ke Kota Bandungan. Warga yang resah adanya eksodus PSK dari kota Pahlawan itu sempat akan melakukan razia rumah kos dan hotel.

Saat dikonfirmasi, warga Lingkungan Blater, Bandungan, M Basari membenarkan informasi tersebut. Pihaknya mendesak Pemkab Semarang segera menyikapi hal itu, apalagi belum lama ini Bupati Semarang menginstruksikan agar jumlah PSK di Bandungan dibatasi.

"Dua hari yang lalu informasi (eksodus PSK Dolly) itu sudah beredar. Terlepas benar tidaknya, saya meminta Pemkab Semarang tegas menegakkan ketentuan. Masyarakat, khususnya Bandungan, harus dilindungi, jangan diberikan 'madu dan racun'," kata Basari, yang juga anggota DPRD Kabupaten Semarang, Kamis (28/8/2014) siang.

Konotasi "madu" dan "racun", ungkap Basari, artinya di satu sisi diakui ada kalangan yang menerima dengan senang hati kedatangan PSK baru eksodus dari Dolly Surabaya. Akan tetapi di sisi lain, sebagian masyarakat bakal terkena racun akibat makin banyaknya PSK di Bandungan.

"Tidak ada toleransi, akses pintu eksodus PSK khususnya dari Dolly harus ditutup," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com