"Tewas empat, termasuk sopir dan kernet, dan dua siswa," kata Anwar, Jumat (7/2/2014). Sebelumnya, seorang anggota Polsek Pulosari, Pandeglang Brigadir Enggar, menyebutkan, sopir truk naas itu selamat.
Diberitakan sebelumnya, sebuah truk yang membawa rombongan Pramuka siswa SMK 1 Pandeglang, Banten, terguling di Desa Bangangah, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Banten. Truk naas itu membawa 62 siswa Pramuka. Kabar sementara, ada tujuh orang meninggal dunia. Namun, informasi yang beredar di Twitter, korban tewas mencapai 20 orang.
"Satu truk rombongan siswa SMK 1 Pandeglang terbalik di tanjakan Bangangah, Mandalawangi, 20 siswa tewas," kata salah seorang warga Sultan Hassanuddin dalam akun Twitter-nya, @hassanale.
Sementara akun Twitter @infopandeglang yang aktif mengabarkan informasi seputar daerah Pandeglang menyatakan, jumlah korban tewas dikabarkan mencapai 15 orang. Namun, info tersebut masih simpang siur.
Belum ada informasi resmi dari pihak berwenang. Hingga berita ini diturunkan, sedang dilakukan olah tempat kejadian perkara di lokasi kejadian. Truk yang terbalik sudah dipinggirkan. Sebelumnya truk berada di tengah jalan.
Sementara itu, puluhan korban tergulingnya truk di Pandeglang yang mengalami luka-luka dirawat di Puskesmas Pulosari, Jiput, dan Menes.