Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Kabupaten Terancam Letusan Kelud

Kompas.com - 04/02/2014, 10:14 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis

KEDIRI, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus melakukan pemantauan perkembangan Gunung Kelud, Jawa Timur, menyusul peningkatan status gunung itu dari Normal menjadi Waspada.

Kepala Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Tri Budiarto mengaku terus melakukan koordinasi dengan tiga pemerintah daerah yang berbatasan dengan Kelud, yaitu Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar, serta Kabupaten Malang.

"Siap sejak awal jauh lebih baik daripada setelah Awas baru berkomunikasi dan berkoordinasi," kata Tri Budiarto saat mengunjungi Pos Pengamatan Gunung Api Kelud PVBG di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Selasa (4/2/2014) pagi.

Menurut Tri, akan secepatnya digelar pertemuan dengan tiga kabupaten itu untuk menyusun skenario penanganan bencana Kelud. Pertemuan itu rencananya akan digelar di Kediri.

"Karena mencakup tiga kabupaten, akan lebih cantik dan indah kalau kita gelar pertemuan bersama sehingga kesiapannya akan jauh lebih bagus," imbuhnya.

Tri menambahkan, kabupaten setempat juga selayaknya terus berkoordinasi dan mentaati rekomendasi yang dikeluarkan oleh PVBG, karena hal itu sebagai patokan dalam mengambil langkah selanjutnya.

Sebelumnya, peningkatan status dari gunung yang mempunyai ketinggian 1.731 Mdpl itu ditingkatkan statusnya sejak Minggu (2/2/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com