Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejar Maling, Penghuni Rumah Malah Tewas Ditikam

Kompas.com - 29/11/2013, 13:20 WIB
Kontributor Balikpapan, Dani Julius

Penulis


BALIKPAPAN, KOMPAS.com
- Budiansyah (23) seorang karyawan perusahaan jasa titipan barang, ditemukan tewas dengan bekas luka sayat tepat di dada di kawasan Perumahan Sepinggan Lestari II RT 45, Kelurahan Sepinggan Baru, Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur, Jumat (29/11/2013).


Polisi menduga, Budiansyah dibunuh pencuri yang dipergoki tengah menyantroni rumahnya. “Korban ditemukan tewas tak lama setelah mengejar pencuri yang masuk ke rumahnya,” kata Kanit Reskrim Polsek Selatan, Ipda Subari.

Pagi buta, sekitar pukul 04.20, teriakan "maling" dari salah satu rumah di Blok D membangunkan seisi komplek yang masih jarang penghuninya itu.

Awalnya, Irmawati (33), kerabat dekat Budiansyah, sempat keluar rumah untuk mematikan mesin penyedot air sumur. Ia keluar melintasi pintu depan rumah. Setelah kembali masuk rumah, dia tidak menguncinya lagi.

Tak berapa lama, seseorang masuk kamar Irma lalu mengambil dompet juga telepon genggam dari atas lemari. Betapa terkejutnya Irma, karena orang itu bukan anggota keluarganya.

Irma pun sontak berteriak, "maling." Pelaku langsung kabur mendengar teriakan itu. 

“Berdasar kesaksian korban, pelaku gemuk pendek, itu saja ciri yang diberikan,” kata Subari.

Abdul Kadir, seorang warga yang tinggal tepat di samping rumah Budiansyah mengungkapkan, dia melihat Budiansyah bergegas keluar rumah seperti mengejar sesuatu. Tak berapa lama, beberapa tetangga pun melakukan pengejaran serupa.

Namun kemudian warga menemukan Budiansyah telah tergeletak di sebuah tanah jalan tanah satu blok jauhnya dari rumah korban. “Karena lama tidak kembali. Saya kejar ke arah dia lari. Saya di depan. Tetapi saya dapati dia sudah tergeletak. Saya telepon polisi segera,” kata Abdul Kadir.

Polisi pun tiba tak lama setelah itu. Dari lokasi kejadian perkara, polisi hanya menemukan sarung senjata tajam dan topi yang diduga milik pelaku.

Subari mengungkapkan, berdasar keterangan sejumlah saksi Budiansyah mengejar seorang diri. Ia menduga, sang pencuri melawan lantaran terdesak oleh upaya Budiansyah. Perlawanan si pencuri menyebabkan terbunuhnya Budiansyah.

"Korban mengejar sendiri pelaku pencurian di rumahnya. Seharusnya dia bisa lebih hati-hati. Sebaiknya jangan dikejar begitu saja," kata Subari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com