"Kita sudah siapkan ambulan sebagai antisipasi ketika pesawat pengangkut jenazah singgah di Malinau. Itu rencana B kita, kalau nantinya pesawat bisa langsung mendarat di Tarakan berarti evakuasi langsung," ungkap Dandim Malinau, Letkol (inf) Yamin Dano, Sabtu sore.
Yamin telah menyiapkan pasukan untuk bersiaga di Bandara Udara RA Bessing Malinau. Kemudian Yamin juga menunjuk lima anggota TNI untuk bersiaga penuh di Bandara.
"Lima orang benar-benar harus siaga di Bandara, dan pasukan lainnya tidak boleh keluar dari sekitar bandara. Belum tahu posisi siaga ini sampai kapan, yang jelas kita terus siaga sampai semua terkendali," tambahnya.
Seperti diberitakan, sebuah helikopter MI-17 milik TNI AD jatuh di Malinau, Kalimantan Utara, Sabtu siang. Heli tersebut dilaporkan membawa sekitar 20 penumpang, baik sipil maupun anggota TNI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.